Sebenernya nontonnya udah lama, tapi baru sekarang aja mood bikin reviewnya ;p Bercerita tentang seorang Jamal Malik (Dev Patel) yang seiring nasibnya mengikuti kuis "Who Wants To Be A Millionaire?" dan.... menang! Hal ini diluar dugaan Prem Kumar (Anil Kapoor) sebagai host acara yang sudah mencoba "menjegal"-nya untuk memberikan jawaban yang salah tetapi memang rejeki mah gak kemana, ya gak?!
Setelah diumumkan kemenangannya, Jamal diminta datang keesokan harinya untuk mengambil hadiahnya, tetapi ini ternyata hanyalah taktik Prem. Di belakang studio dia kemudian ditahan secara paksa dan dipenjara untuk kemudian dilakukan penyelidikan.
Selama masa interogasi, terkuaklah cerita masa lalu Jamal yang kelam dan tanpa disangka-sangka rentetan kejadian dalam kisah hidupnya memberikan jawaban dari pertanyaan di "Who Wants To Be A Millionaire?". Believe it or not. Dan ini yang menjadikan film ini begitu menarik, Jamal ingat setiap kejadian yang dialaminya.
Alasan utama kenapa Jamal ingin sekali ikut kuis ini ternyata untuk menemukan "cintanya yang hilang", uniknya perempuan yang menjadi cinta pertama dan terakhirnya sangat suka nonton kuis ini. So... Jamal berharap Latika (Freida Pinto) menonton kuis ini dan segera menemukannya. Ketika kecil Jamal, Latika dan kakaknya Jamal, Salim. Mereka hidup bertiga di daerah kumuh. Sebelumnya Jamal dan Salim hidup bersama ibunya, tetapi semenjak terjadi konflik agama, kampung muslim diserang dan ibu mereka pun terbunuh.
Sempat mereka ditampung oleh seorang pemuda, tetapi ternyata mereka hanya sekumpulan pemuda sakit mental yang menghalalkan semua cara (menurutku loh!) yang menjadikan anak kecil sebagai pengemis, sebelumnya beberapa malah dijadikan buta agar orang-orang menjadi iba dan memberikan sedekah yang besar. Hampir saja Jamal dijadikan korban, matanya hampir saja dicongkel kalau saja Salim tidak segera menyelamatkannya. Tetapi sayang, sepertinya Salim cemburu melihat kedekatan Jamal dan Latika sehingga Latika tidak ikut diselamatkan oleh Salim.
Seiring waktu mereka beranjak remaja dan mengetahui jika Latika dijual untuk dijadikan penari perut. Jamal dan Salim berusaha menyelamatkan Latika, dan berhasil! Tetapi memakan korban, pemuda yang dulu sempat hampir membutakan Jamal, ditembak mati oleh Salim dengan pistol yang dibawanya.
Jamal sangat senang melihat Latika kembali, tetapi ternyata Salim memiliki maksud lain, dan terjadi konflik. Sehingga membuat kakak beradik ini terpisah untuk beberapa waktu lamanya. Jamal pun terpisah kembali dengan pujaan hatinya. Dan yang membuat mereka bersatu kembali saya pikir karena keinginan kuat Jamal untuk bertemu dengan Latika.
Polisi menyiksanya dengan kejam ketika menginterogasi Jamal, sampai akhirnya Jamal mau bercerita sehingga kebanyakan kisahnya flashback tentang bagaimana bisa dia mendapatkan semua jawaban itu dengan benar. Mereka pikir (polisi dan Prem Kumar) seorang slumdog seperti Jamal tidak akan mungkin sepintar itu untuk menjawab semuanya dengan benar.
Setelah nonton film ini, saya hanya bisa membayangkan satu kata, HOPE! Yaahh... harapan Jamal sangat besar untuk bisa berkumpul kembali dengan teman hidupnya selama ini. Keyakinan Jamal begitu besar. Hebat. Film ini memang cukup menguras perasaan, walo saya mah ga pake nangis nontonnya ;p seneng, sedih, gemes, marah, kesel, bimbang, bangga, terpukau, kasihan, semua jadi satu
(Image from here)
5 silaturahim:
Saya jadi pengen nonton nih :)
Gimana hari minggu?
http://cucuharis.wordpress.com/2009/06/05/nonton-bareng-mie-janda-di-trans-tv/
assalamualaikum Kang Cucu, wilujeng di blog aku, wiiihh ga nyasar kan kesini? hehe ;p sekarang lagi pengen nonton a night at the museum. Btw, jumat siang aku nonton Kang Cucu di tipi looooh :D
Dah nonton juga akhirnya. Keren kan film nya ;-)
To Mama Divy : yang bikin menarik adalah ketika dia menjawab pertanyaannya based apa yang terjadi selama perjalanan hidupnya ^_^
Post a Comment